Sabtu, 20 November 2010

tengah malam

Judul yang aneh ? Sangat. Memang tak ada hubungannya dengan tulisan ini. Keheningan malam membuat diri ini ingin menuliskan sesuatu. Entah ingin menuliskan apa. Mata tak kunjung kantuk, walau badan telah lelah.

Sedikit pandangan saya tentang hidup. Seringlah saya membahas hidup dalam kehidupan sehari-hari, dengan teman, sahabat bahkan di blog ini pun. Buat apa sih kita hidup ? Untuk bersenang-senang kah ? Untuk berfoya-foya ? Menghabiskan waktu di dunia dengan hal apapun ?

Sungguh orang yang bodoh yang punya pemikiran seperti itu. Hidup ini hanya Fatamorgana. Ke fatamorganaan ini pun telah di tulis dalam ayat al-Quran. Apa yang kau kejar di hidup ini ? Sungguh hanyalah akhirat. Akhirat yang sempurna, surga yang indah, bebas dari api neraka. Memang itu impian semua orang.

Pentingkah kekayaan harta untuk mengejar akhirat ? Sebenarnya jawabannya ada dua macam. Bisa dikatakan penting dan tidak. Penting karena Allah menyukai orang-orang yang berusaha untuk mencari dunia NAMUN tidak melupakan akhirat, serta kekayaan harta tersebut tidak untuk keperluan yang haram, dan lebih baik jika sebagian harta tersebut di berikan kepada mereka yang membutuhkan. Sehingga terjalinnya suatu kata 'tolong-menolong' sesama manusia yang memang sangat di perintahkan oleh Allah.

Dan yang kedua apabila dikatakan tak penting yaitu, jika mencari kekayaan harta di dunia dengan cara yang haram untuk keperluan yang haram. Sombong dengan harta mereka, melupakan Allah, lupa atas kewajiban Allah. Maka itu dikatakan bukan prioritas utama. Mereka telah memperTUHANkan uang. Itu termasuk perbuatan SIRIK.

Apa hidup untuk mencari kepopularitasan ? Sepertinya tidak, memang kita hidup untuk mencari kepopularitasan. Namun, popularitas di jalan Allah. Bukan di jalan yang menylimpang dari ajaran-Nya. Contoh, kita dapat mengajak orang untuk berbuat baik. Populer karena kebaikan kita dan karena kebaikan kita itu, kita dapat menularkan kepada orang lain.

Hidup itu hanyalah fatamorgana. Kecuali hidup di akhirat. Dunia hanya tempat singgah sementara, sedang akhirat tempat tinggal selamanya. Jadi jaga sikap di dunia ini, jangan sampai menylimpang dari ajaran-Nya. Kewajiban-Nya. Serta perintah-Nya. =D